Agar Furniture Kayu Jati Tampak Kekuningan, Gunakan Warna Cat Kayu Ini

  • By Biovarnish - 30 Januari 2020 - 14:31:05

 

Kayu jati merupakan salah satu kayu primadona di kalangan pecinta kayu bahkan masyarakat pada umumnya. Keistimewaan dari cat kayu jenis ini memang tidak diragukan lagi karena begitu banyak kelebihan yang dimilikinya sehingga wajar saja jika jenis kayu ini tergolong ekslusif alias bernilai jual tinggi. Salah satu hal yang menarik dari kayu jati adalah ada kalanya tampilan yang dimiliki terkesan lebih terang yakni lebih ke krem atau kekuningan.

Tampilan kayu yang terang tentu bisa ditimpa dengan tampilan warna apapun namun ciri khas ini hanya dimiliki oleh beberapa jenis kayu tertentu saja. Untuk jenis kayu lain biasanya cenderung kecoklatan sehingga untuk mendapatkan hasil warna kayu jati yang masih mudah cukup sulit. Namun, ada alternative cara yang bisa Anda lakukan yakni dengan mengaplikasikan filler kayu dengan tampilan kayu jati. Namun, apabila kayu yang digunakan cenderung memiliki warna yang mendekati coklat tua atau justru kehitaman maka sebaiknya kayu tersebut melalui proses bleaching atau pemutihan kayu.

Menggunakan filler atau dempul kayu pada umumnya hanya dimanfaatkan ketika kayu mengalami cacat seperti retak, lubang-lubang pada kayu ataupun digunakan untuk menutup pori-pori. Pasalnya, apabila Anda menginginkan tampilan yang lebih terang maka Anda bisa memanfaatkan filler kayu untuk menerangkan warna dan memberikan kesan lebih tajam pada tampilan coating pada proses finishing.

Baca juga : Finishing Kayu Palet dengan Hasil Seperti Warna Kayu Jati

Dempul kayu dibedakan menjadi dua yakni wood filler dan wood putty keduanya memang memiliki fungsi yang sama namun tujuan penggunaannya yang berbeda. Wood filler merupakan dempul kayu yang digunakan untuk memberikan kesan natural kayu. Sedangkan wood putty merupakan dempul kayu yang digunakan untuk finishing solid color.

Nah, apabila Anda menginginkan tampilan natural kayu maka disarankan untuk menggunakan wood filler. Saat ini, tampilan wood filler terdiri dari berbagai macam, salah satunya adalah tampilan kayu jati yang cenderung berwarna terang yakni krem. Anda bisa mensiasati kayu yang Anda gunakan dengan mengaplikasikan wood filler terlebih dahulu agar hasil warna lebih tajam dan optimal.

Jika dilihat dari bahan yang digunakan, dempul kayu juga dibedakan menjadi dua yakni dempul kayu dengan bahan water based dan dempul kayu dengan bahan solvent based. Dempul kayu tersebut memiliki fungsi dan kegunaan yang sama namun kandungan bahan serta pelarut yang digunakan berbeda. Dempul kayu berbahan solvent based merupakan dempul kayu yang menggunakan pelarut organik seperti thinner, spiritus maupun methanol. Sedangkan dempul kayu berbahan water based lebih menggunakan pelarut air saja.

Baca juga : Teknik Finishing Menyeragamkan Warna Natural Kayu Jati

Baik dempul kayu solvent based maupun dempul kayu water based, keduanya memiliki kualitas yang hampir sama. Namun, apabila menginginkan produk yang aman dan ramah lingkungan maka cat berbahan water based jauh lebih aman karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Selain itu, dempul kayu dengan pelarut air cenderung tidak mengeluarkan bau menyengat sehingga tidak akan mengganggu sistem pernafasan. Berbeda halnya dengan cat berbahan solvent based yang notabene mengeluarkan bau cat yang menyengat.

Cara Membuat Tampilan Kekuningan Kayu Menggunakan Cat Ramah Lingkungan


Cara Membuat Tampilan Kekuningan pada Kayu

Cat yang ramah lingkungan yakni cat berbahan dasar air merupakan cat yang tidak mengandung bahan-bahan kimia berbahaya dan cenderung lebih rendah kandungan VOC yang dimilikinya. Salah satu produk finishing yang telah aman adalah Biovarnish yang mana cat tersebut digunakan untuk tampilan natural kayu. Apakah Biovarnish sudah dipastikan aman dan ramah lingkungan?

Jika dilihat dari kandungan bahan yang digunakan maka Biovarnish tergolong ramah lingkungan sebab hanya menggunakan air sebagai pelarut dan tidak mengandung bahan-bahan kimia berbahaya. Biovarnish termasuk cat yang aman digunakan karena bahan yang digunakan telah disesuaikan dengan standar regulasi keamanan bahan kimia internasional yakni US Enviromental Protection Agency (EPA) dan European Chemical Agency (ECHA) Reach sehingga kandunga kimia maupun VOC dalam cat sangat diperhatikan.

Biovarnish memiliki berbagai varian warna yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan seperti warna kekuningan kayu jati. Seperti halnya dengan cat kayu pada umumnya, Biovarnish bisa diaplikasikan dengan cara kuas atau semprot. Sebab, ketika diaplikasikan ke permukaan kayu menggunakan kuas maka hasilnya lebih halus dan tarikan kuasnya pun ringan. Sehingga cat kayu ini sangat cocok bagi Anda yang masih awam dalam bidang finishing. Begitu pula ketika menggunakan cat tersebut dengan cara disemprot maka cat akan menyebar dan hasilnya pun lebih halus.

Biovarnish sangat cocok digunakan sebagai DIY karena tidak hanya terdiri dari satu jenis produk fnishing saja melainkan terdiri dari berbagai produk mulai dari tahap basecoat, maincoat hingga topcoat. Bahkan Biovarnish juga tersedia produk finishing yang mampu memberikan kesan klasik pada furniture. Namun, untuk penjelasan akan bab ini bisa diulas dilain waktu.


Untuk mendapatkan tampilan furniture yang kekuningan atau krem layaknya kayu jati maka Anda bisa menggunakan Biovarnish Wood Stain atau Biovarnish Liquid Stain dengan tampilan warna Yellow Teak. Berikut langkah-langkah finishing menggunakan Biovarnish untuk mendapatkan tampilan krem kekuningan pada kayu:

  1. Pastikan kayu yang akan Anda gunakan sudah bersih dari berbagai debu, kotoran atau cairan yang mongering di permukaan kayu. Untuk menghilangkan berbagai noda pada permukaan kayu maka amplas permukaan kayu tersebut secara keseluruhan. Hal ini bertujuan untuk memberikan tampilan yang optimal sekaligus meratakan permukaan kayu agar mempermudah proses finishing

  2. Gunakan Biovarnish Wood Filler dengan warna kayu jati. Filler ini akan sangat membantu kayu dengan tampilan aslinya yang cenderung gelap. Selain itu, tujuan filler kayu adalah untuk menutup pori-pori kayu sehingga tampilannya lebih tajam dan lebih hemat cat.

  3. Gunakan Biovarnish Wood Stain dengan warna Yellow Teak. Campurkan air terlebih dahulu untuk mencairkan cat sekaligus menurunkan intensitas warna cat tersebut. Kemudian aplikasikan ke seluruh permukaan kayu hingga merata. Jika sudah diaplikasikan secara merata kemudian diamkan di tempat yang teduh selama 60 menit. Sangat disarankan untuk tidak menjemurnya dibawah sinar matahari karena tampilannya tidak akan optimal. Setelah kering, amplas ambang menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 400

  4. Gunakan Biovarnish Clear Coat dengan tujuan mengunci warna sekaligus memberikan hasil akhir. Pada tahap ini, Anda harus menentukan tampilan yang akan Anda pilih yakni matte atau glossy. Kemudian aplikasikan ke seluruh permukaan kayu secara merata dan kemudian diamkan selama semalaman untuk hasil yang optimal.


Penggunaan produk finishing yang aman dan ramah lingkungan sangat disarankan terutama bila Anda menyasar pasar internasional. Sebab, buyer mancanegara tidak hanya memperhatikan tampilan furniture atau kerajinannya yang unik dan indah saja melainkan juga memperhatikan produk finishing yang digunakan. Maka dari itu, pastikan untuk selalu menggunakan produk finishing yang aman dan ramah lingkungan sejak dini untuk mencegah terjadinya dampak buruk terhadap kesehatan maupun lingkungan.

Simak Juga :