Bingung Mencari Warna Kayu Terang? Pilih 20 Warna Dari Biovarnish Ini

  • By Biovarnish - 07 Desember 2019 - 16:28:53

 

Tampilan natural kayu pada furniture memang tidak sedikit sehingga adakalanya bingung memilih tampilan yang harus diterapkan pada furniture. Tampilan furniture sebenarnya bersifat subjektif karena setiap orang memiliki selera yang berbeda-beda sehingga pastikan untuk memilih tampilan sesuai dengan selera Anda.

Cat yang digunakan untuk memberikan tampilan natural kayu pun terdiri dari berbagai macam jenis, seperti pernis. Biasanya pernis lebih cenderung digunakan untuk finishing furniture interior dan warnanya cenderung bening sehingga terkesan transparan. Tentunya untuk finishing furniture yang menginginkan tampilan warna tertentu rasanya tidak cukup hanya dengan pernis. Cat yang bisa Anda gunakan untuk finishing tampilan natural kayu dengan warna kayu tertentu diantaranya adalah wood stain.

Wood stain merupakan cat kayu yang memiliki pigmen warna sehingga akan memberikan warna tertentu pada kayu yang mana berbeda dengan tampilan dasar kayu tersebut atau juga bertujuan untuk mempertajam warna dasar kayu. Sehingga cat kayu ini memiliki peran yang penting untuk memberikan kesan yang menarik karena meskipun memiliki pigmen warna, wood stain tidak akan menutupi serat kayu sehingga tampilan kayu akan terkesan natural atau juga disebut memiliki transparansi warna yang tajam.

Saat ini, wood stain sudah tersedia dua jenis cat yakti wood stain dengan pelarut organik dan wood stain dengan pelarut air. Wood stain berpelarut organik adalah cat kayu yang menggunakan pelarut seperti thinner, methanol ataupun spiritus sedangkan wood stain berpelarut air hanya cukup menggunakan air saja bahkan adakalanya tidak perlu ditambahkan air. Namun akan lebih baik dilarutkan dengan air untuk menurunkan intensitas warnanya.

Sedangkan dari segi keamanan bahannya, wood stain manakah yang lebih aman, wood stain berpelarut organik atau wood stain berpelarut air? Saat ini, pembeli tidak hanya memperhatikan kualitas dan hasilnya saja melainkan juga memperhatikan kandungan bahan pada suatu produk, salah satunya adalah pada cat. Jika kandungan bahannya yang aman maka wood stain berpelarut air lah jawabannya. Hal ini disebabkan cat berpelarut air diformulasikan dengan bahan-bahan kimia yang aman sehingga tidak menyebabkan gangguan kesehatan maupun polusi terhadap lingkungan.

Wood stain berpelarut air di Indonesia yang sudah dipastikan aman digunakan adalah Biovarnish. Sebab, Biovarnish merupakan cat kayu yang menggunakan bahan yang telah disesuaikan dengan standar regulasi keamanan bahan kimia internasional seperti US Enviromental Protection Agency (EPA) dan European Chemical Agency (ECHA) Reach sehingga kandungan senyawa organik yakni VOC pun dibatasi.

Varian Warna Biovarnish Wood Stain


Biovarnish Wood Stain merupakan cat kayu yang khusus digunakan untuk tampilan natural kayu. Cat kayu ini memiliki berbagai fitur unggulan seperti transparansi warna yang tajam, daya rekat film yang kuat, tahan air dan tahan cuaca sehingga cat ini bisa digunakan untuk finishing interior maupun eksterior. Karena memiliki daya rekat film yang kuat, Biovarnish wood stain tidak hanya bisa diaplikasikan pada kayu solid saja melainkan juga pada kayu olahan seperti MDF, plywood, dll dan juga bisa diaplikasikan pada serat alam lain seperti bambu, rotan, enceng gondok dan lain sebagainya.

Nah, apabila Anda bingung memilih warna pada furniture karena tampilannya yang itu-itu saja maka Biovarnish Wood Stain menawarkan 20 varian warna, diantaranya adalah

  1. Light Walnut

  2. Walnut Brown

  3. Dark Walnut

  4. Cherry

  5. Brown

  6. Dark Brown

  7. Mahagony

  8. Red Teak

  9. Salak Brown

  10. Light Brown

  11. Gardena Teak

  12. Candy Brown

  13. Sonokeling

  14. Red Ox

  15. Red GL

  16. Red Mahagony

  17. Black

  18. Papua Rose

  19. SHP Brown

  20. Yellow Ox


Warna Terang Apakah Yang Paling Banyak Diminati?




Jika Anda menyukai furniture dengan warna terang maka perhatikan kembali media finishing yang Anda gunakan. Karena pada dasarnya, warna terang hanya bisa digunakan pada furniture yang menggunakan kayu-kayu dengan serat warna terang seperti kayu jati, kayu pinus atau kayu jati belanda dan lain sebagainya. Sebenarnya bisa juga menggunakan kayu dengan tekstur warna yang gelap namun cara finishing yang dilakukan cukup lah tidak sederhana karena Anda harus membleaching kayu tersebut agar lebih terang. Nah, tentu menginginkan finishing yang mudah dan tidak mau ribet, bukan?

Dari 20 varian warna Biovarnish diatas, terdapat 5 jenis warna yang menjadi warna terang yang banyak diminati oleh masyarakat saat ini. Berikut 5 warna Biovarnish Wood Stain yang bisa Anda gunakan untuk finishing furniture warna terang:

  1. Yellow Ox


Tampilan warna ini adalah warna yang hits saat ini bahkan akhir-akhir ini sering digunakan karena digunakan untuk mendapatkan kesan kekuningan. Biasanya finishing natural kayu menggunakan warna yellow ox digunakan pada kayu pinus atau juga disebut dengan kayu jati belanda.

  1. Cherry


Sebenarnya warna cherry tidak jauh berbeda dengan tampilan warna yellow ox namun jauh lebih tua. Cat ini juga juga digunakan pada kayu-kayu dengan warna dasar terang.

  1. Light Brown


Kayu ini memiliki tampilan kecoklatan namun lebih muda dan biasanya digunakan pada kayu jati.

  1. Gardena Teak


Warna ini biasanya digunakan untuk bagian eksterior dengan tampilan kayu jati. Karena digunakan untuk eksterior maka akan jauh lebih bagus jika dilanjutkan dengan clear coat death matte sehingga tampilannya seperti tanpa coating.

  1. Candy Brown


Warna candy brown tidak jauh berbeda dengan warna yellow ox dan biasanya paling banyak digunakan oleh penghobi kayu.

Teknik Aplikasi Menggunakan Biovarnish Wood Stain




Sebelum melakukan finishing, ada baiknya untuk mempersiapkan perlengkapan yang dibutuhkan seperti kuas atau spray gun, pisau palet, wadah, air dan amplas. Setelah itu, media finishing yang digunakan sebaiknya sudah bersih dari minyak, sisa cat ataupun kotoran lainnya. Anda bisa mengamplasnya terlebih dahulu media finishing tersebut untuk meratakan sekaligus membersihkan dari berbagai kotoran sehingga akan mempermudah proses finishing.

Berikut langkah-langkah finishing menggunakan Biovarnish wood stain:

  1. Anda bisa melapisi terlebih dahulu menggunakan filler kayu atau pun tidak

  2. Pilih warna Biovarnish Wood Stain sesuai dengan yang diinginkan

  3. Campurkan air dengan perbandingan 2 bahan : 1 air kemudian aduk hingga homogen

  4. Aplikasikan ke seluruh permukaan media finishing menggunakan kuas akan lebih baik jika dilapisi dengan kain untuk menghindari brush mark. Atau Anda juga menggunakan spray gun untuk menyemprotkan ke seluruh permukaan media finishing.

  5. Diamkan media finsihing yang sudah diaplikasikan Biovarnish Wood Stain selama 60 menit di tempat teduh tanpa dikeringkan dibawah sinar matahari.

  6. Apabila sudah kering, amplas ambang menggunakan kertas amplas alumunium oxide no. 400

  7. Lanjutkan tahan finishing menggunakan Biovarnish Clear Coat untuk mengoptimalkan tampilan akhir serta mengunci warna.