Prosedur Mudah Finishing Natural Kayu Pinus Menggunakan Biovarnish

  • By Biovarnish - 17 Juli 2019 - 02:01:56

 

Memiliki proyek dari kayu pinus di rumah? Saatnya untuk memulai finishing. Kayu pinus adalah jenis kayu yang paling mudah untuk di finishing. Berbagai macam hasil bisa Anda dapatkan menggunakan cat kayu Biovarnish. Cat berbasis air ini akan mempermudah proses aplikasi dan memberikan lapisan tahan lama.

Kayu pinus merupakan jenis kayu lunak yang lebih mudah di finishing dibandingkan jenis kayu lainnya. Warna dari kayu yang cenderung putih mempermudahnya untuk menghasilkan tampilan warna kayu lebih tajam.

Anda bisa memberikannya warna kayu jati, mahoni, sonokeling atau kesan kayu terbakar. Alat aplikasi juga mudah didapatkan yaitu kuas dengan bulu nilon atau kuas busa. Bahan pelarut air membuat budget finishing tidak akan membengkak.

Pada artikel ini akan ada beberapa hasil finishing dengan Biovarnish pada kayu pinus yang bisa Anda dapatkan. Mulai dari finishing dengan wood stain, finishing kayu terbakar dan juga finishing serat kayu buatan.

Simak Juga :


Finishing Kayu Pinus dengan Wood Stain


Produk Biovarnish menyediakan banyak sekali pilihan warna wood stain, membuat Anda bisa mendapatkan warna kayu lain. Mulai dari warna kayu mahoni, jati hingga warna kayu eksotis lainnya. Selain wood stain Anda perlu menggunakan wood filler dan juga clear coat.

produk-Biovarnish-wood-stain-kemasan-satu-kilogram

Biovarnish menyediakan paket lengkap dari ketiga jenis cat tersebut. Anda cukup memilih warna kemudian menyiapkan alat seperti kuas bulu alami, amplas alumunium oxide nomor 240 dan 400, scrape dan kain katun kering.

Langkah mudah finishing yang bisa diikuti adalah sebagai berikut ini:

  1. Amplas permukaan kayu hingga halus searah serat kayu. Bersihkan debu amplas dengan kain.

  2. Aplikasikan Biovarnish wood filler dengan scrape kemudian tunggu kering. Amplas permukaannya dengan amplas 240 searah serat hingga warna dan serat kayu terlihat.

  3. Campurkan Biovarnish wood stain dengan air, aduk hingga tidak ada endapan. Kuaskan searah serat kayu hingga merata kemudian tunggu kering. Baru amplas ambang dengan amplas 400. Ulangi aplikasi jika warna kurang sesuai.

  4. Campurkan Biovarnish clear coat dengan air, aduk merata baru kuaskan searah serat kayu. Diamkan cat mengering selama semalaman atau 24 jam.


Hasil finishing akan menjadi halus jika persiapan yang dilakukan tepat. Pastikan Anda mengamplas maksimal dengan amplas grit 220. Bersihkan juga debu amplas bisa menggunakan kain, vakum atau kain microfiber.

Baca juga : Fungsi dan Tujuan Pengamplasan saat Finishing Kayu Natural

Finishing Kayu Pinus untuk Efek Terbakar


Finishing kayu untuk tampilan terbakar merupakan teknik yang berasal dari Jepang. Di Jepang jenis kayu yang banyak digunakan adalah cedar. Kayu akan dibakar untuk mendapatkan pengawetan serta tampilan yang artistik.

Anda kini bisa menciptakan tampilan efek terbakar hanya dengan Biovarnish wood stain saja. Proses aplikasi cenderung mudah yaitu menggunakan alat kuas busa, kain katun kering dan bersih, serta kertas amplas grit 400. Pada lapisan terakhir Anda tetap membutuhkan Biovarnish clear coat.

Proses finishing kayu agar tampak terbakar dengan Biovarnish adalah sebagai berikut ini:

  1. Amplas permukaan kayu pinus dengan amplas 220. Pastikan permukaan halus dan merata baru bersihkan debu amplas.

  2. Campurkan Biovarnish wood stain warna papua rose dengan sedikit air. Kuaskan searah serat kayu cukup tebal kemudian tunggu lima menit. Hapus permukaan kayu yang belum mengering dengan kain. Lakukan searah dengan serat kayu.

  3. Diamkan lapisan wood stain mengering selama satu jam. Kemudian baru amplas ambang dengan amplas 400. Bersihkan debu bekas pengamplasan.

  4. Campurkan Biovarnish clear coat dengan air dan aduk hingga merata. Lanjutkan dengan proses penguasan searah serat kayu dan tunggu kering selama semalaman.


Hasil finishing menggunakan Biovarnish papua rose akan memperlihatkan serat kayu pinus seolah-olah terbakar. Warna papua rose yang gelap adalah alasan tampilan tersebut bisa muncul. Anda bisa mendapatkan warna terbakar lainnya seperti efek kemerahan dengan wood stain warna red GL.

Baca juga : Mengenal Jenis-jenis Wood Stain dan Cara Pengaplikasiannya

Finishing Kayu Pinus untuk Efek Serat Kayu


Jika sebelumnya Anda bisa mendapatkan efek kayu pinus terbakar tanpa harus menggunakan api, kini Anda juga bisa membuat tampilan serat buatan. Kebanyakan para pengrajin menggunakan efek ini pada hampir semua jenis kayu lunak.

Alat utama yang dibutuhkan adalah rubber grain. Selain itu alat yang harus disediakan lainnya adalah kain katun kering, amplas 400, kuas busa dan juga wadah untuk mencampurkan cat. Produk yang digunakan juga Biovarnish.
proses pengamplasan meja kayu
Khusus untuk finishing ini Anda membutuhkan Biovarnish wood stain, Biovarnish glaze dan juga clear coat. Hasil finishing sangat memuaskan jika Anda melatih menggunakan alat rubber grain terus menerus.

Perhatikan langkah-langkah bagaimana Anda bisa menciptakan serat buatan pada kayu pinus menggunakan Biovarnish.

  1. Siapkan kayu yang sudah di amplas halus dan dibersihkan dari debu atau kotoran serat minyak.

  2. Campurkan Biovarnish wood stain sesuai warna yang diinginkan dengan air. Jika bisa warna lebih muda dibandingkan warna glaze. Lanjutkan dengan mengaduk dan menguaskannya tipis saja. Fungsinya hanya untuk memberikan warna dasar. Tunggu kering kemudian amplas ambang.

  3. Campurkan Biovarnish glaze dengan sedikit air untuk diencerkan kemudian kumasukkan secara merata tidak perlu tebal ke permukaan kayu searah. Kemudian letakan rubber grain pada ujung kayu dan tarik ke bawah hingga bentuk serat muncul.

  4. Diamkan lapisan glaze mengering selama 30 menit kemudian baru aplikasikan Biovarnish clear coat yang telah diencerkan dengan air.

  5. Keringkan kayu pinus dalam ruangan kering dan berventilasi udara yang baik. Cat akan mengering dalam semalam.


Sebenarnya hasil finishing dari Biovarnish ini tidak hanya dapat diaplikasikan pada kayu pinus saja. Beberapa pengrajin seringkali bereksperimen untuk mengecat kertas tebal sebagai dekorasi ruangan.

Baca juga : Finishing Natural Kayu Pinus

Finishing Kayu Pinus untuk Hasil Natural


Tambahan lagi untuk finishing yang terakhir dan biasanya cukup jarang untuk dipilih. Namun bagi Anda yang menginginkan tampilan dari furniture yang transparan dari kayu pinus bisa memilih jenis finishing ini.

Bahan yang dibutuhkan hanyalah Biovarnish sanding sealer dan clear coat. Alat yang dibutuhkan seperti biasa, kuas, amplas 400 dan kain bersih. Sanding sealer berfungsi sebagai cat dasar kayu sehingga clear coat dapat meresap secara merata.

Berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan hasil finishing transparan.

  1. Amplas permukaan kayu pinus dan bersihkan seluruh debu, minyak hingga kotoran lainnya.

  2. Campurkan Biovarnish sanding sealer dengan air sesuai instruksi pada kemasan. Aduk merata kemudian kuaskan ke permukaan kayu pinus searah serat. Tunggu lapisan mengering baru lanjutkan dengan pengamplasan mengambang.

  3. Setelah kering dan di amplas, siapkan Biovarnish clear coat dengan air aduk merata. Kuaskan cat ke seluruh permukaan kayu dan tunggu lapisan mengering selama semalaman.


Anda bisa mengaplikasikan sanding sealer dua kali jika dirasa lapisannya kurang merata. Untuk mengetahui apakah sanding sealer sudah merata meletakan lampu di atas permukaan. Cobalah untuk mencermati dengan melihat permukaan kayu secara sejajar.

Simak Juga :